www.topnewsumatera.com

Kurangi Over Kapasitas, Rutan Kelas IIB Prabumulih Ikuti Program Dirjen Permasyarakatan

Prabumulih,TopNewsumatera.com - Over kapasitas adalah masalah lama bagi seluruh Rumah tahanan (Rutan) ataupun lembaga permasarakatan lainnya. oleh karena itu, Direktur Jendral (Dirjen) permasyarakatan membuat Program baru yang disebut Crash.

Crash adalah program untuk mengurangi kapasitas dan membuat para narapidana yang baru satu kali masuk bui untuk tidak mengulangi kedua kalinya melakukan hal yang sama, ataupun hal - hal yang melangar hukum lainnya.

Program Crash ini di gunakan Rutan Kelas II B Prabumulih untuk mengurangi  angka  jumlah napi yang saat ini sebesar 27 napi untuk tahap pertama ini.

Di tahap pertama ini 27 napi di ajukan Pembebasan bersyarat (PB) dan juga Cuti Bersyarat (CB), sebanyak 14 orang napi telah dinyatakan menerima Surat Keputusan (SK) dari Pembebasan Bersyarat (PB) dan Cuti bersyarat (CB) dari 27 napi yang di ajukan.

Kepala Rutan Prabumulih melalui kepala subseksi pelayanan Tahanan Yusuf SH mengatakan, program crash ini terhitung baru 1 bulan kita jalankan dengan adanya program over kapasitas perlahan bisa di atasi walaupun secara perlahan.

"Crash program ini sesuai dengan ketentuan surat edaran Dirjen Permasyarkatan  PAS 1386.PK.01.04.06 tahun 2009 tanggal 03 Desember 2019 tentang pelaksanaan crash program pemberian cuti bersyarat, cuti menjelang bebas serta pembebasan bersyarat bagi anak dan napi yang bukan residivis dan penjamin sendiri dari Wali maupun pihak Bapas sendiri"

Yusuf juga menambahkan, untuk pengajuan program ini awalnya kami ajukan 27 orang. 27 orang ini mengikuti sleksi tetapi setelah 2/3 masah hukuman mereka sudah di jalani.
"Pembebasan bersarat (PB) ataupun Cuti bersarat (CT) namun yang sudah keluar SK ada 14 orang di antaranya 7 napi PB dan 7 napi CB lalu sisanya masih menunggu mungkin dalam waktu dekat ini SK nya akan keluar juga".

Kami selaku Pihak rutan akan berusaha mengatasi over kapasitas salah satunya dengan crash program ini yang sangat efektip untuk mengurangi tahanan yang telah melebihi kapasitas yang ada.

"karena crash program ini sangat membantu mengatasi over kapasitas yang mencapai 494 Napi dengan kapasitas 193 di Rutan ini, dan mudah mudahan dengan adanya program ini perlahan bisa di atasi karena ini masih terbilang baru di jalankan 1 bulan" Uangkapnya.(red)
Share on Google Plus

About TopNews

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar