Plh Bupati Muara Enim, H Nasrun Umar mengatakan sejak 2019 ada anggaran pemprov yang dikucurkan untuk 17 kabupaten kota di Sumsel termasuk untuk Kabupaten Muara Enim. "Kalau hanya mengandalkan APBD jelas akan sedikit terhambat pembangunannya, dan alhamdulillah itu terbantu dari dana bantuan gubernur sejak 2019 ini," ujarnya. Di tahun 2019 ada dikucurkan dana Rp 71.459.622.000,- dan tahun 2020 sebesar Rp 99.194.847.011 -. "Di tahun 2020 ada kegiatan di 35 desa tentunya bila dibandingkan dengan jumlah desa di Muara Enim masih banyak yang belum mendapatkannya," terangnya.
Oleh sebab itu, dirinya berharap di 2021 bantuan akan lebih banyak lagi untuk kabupaten Muara Enim. "Karena kami ingin dengan sepenuh hati mewujudkan visi dan misi pak gubernur Sumsel Maju untuk semua. Karena dengan pembangunan maka kecintaan masyarakat akan semakin menebal," bebernya. Gubernur Sumsel, H Herman Deru mengatakan semua pembangunan yang telah terlaksana karena adanya kesamaan persepsi antar semua pihak. "Memang kalau dibandingkan belum sesuai dengan apa yang dibutuhkan, tapi itu semua proses, dan saya sangat membutuhkan informasi apa saja yang dibutuhkan masyarakat," bebernya.
Informasi tersebut disampaikan dengan jalur yang benar seperti melalui Musrembang maupun Reses anggota legislatif. "Yang jelas pembangunan itu harus berkeadilan dan proporsional sesuai dengan kebutuhan dan skala prioritas dan superprioritas," ungkapnya. Seperti pembangunan perbaikan jalan dari Muara Enim ke Pali yang nantinya akan dilanjutlan ke Lubuk Linggau, Mura dan Muratara. "Tentu jalan ini akan sangat menguntungkan dimana dari bagi masyarakat muara enim dengan jarak tempuh yang lebih cepat," tuturnya.Sumsel merupakan salah satu provinsi yang tidak kesulitan dalam hal keuangan, karena masyarakatnya taat pajak. "Maka jalan di Sumsel ini bagus karena itu servis kami, karena pemerintah jangan hanya menerima tapi juga mengembalikannya dengan pelayanan," tegasnya.
Di Muara Enim, ada 47 infrastruktir fisik yang dibangun dan satunya lagi ada infrastruktur non fisik yang semuanya dibangun berdasarkan kebutuhan. "Sata minta kepada pak Nasrun selaku Plh Bupati Muara Enim untuk memetakan apa saja kebutuhan Muara Enim ini," tukasnya. Peresmian infrastruktur daerah ini juga ditandai dengan pemukulan gong dan pemecahan kendi di salah satu infrastruktur daerah. Adv(jul)
0 komentar:
Posting Komentar